Lowongan Kerja Skripsi Gratis Jurnal Online STMIK AKBA STMIK AKBA YouTube LinkedIn Facebook Twitter Google+ RSS Desain Login

Minggu, 05 Agustus 2012

Autonomous robot pendeteksi rintangan berbasis Mikrokontroler AT C52

Perkembangan teknologi yang sangat pesat khususnya kemajuan di dunia elektronika dan komputer menyebabkan banyak dihasilkannya suatu penemua-npenemuan yang dianggap baru sehingga dapat berguna bagi kehidupan manusia. Salah satu aplikasi dalam dunia elektonika dan komputer adalah mikrokontroler. Mikrokontroler merupakan pengontrol mikro atau disebut juga Single Chip Microcomputer (SCM). Mikrokontroler dapat digunakan sebagai sistem pengendali suatu aplikasi tanpa menggunakan bantuan dari komputer, dengan kata lain mikrokontroler ini bersifat stand alone. Penggunaan mikrokontroler sebagai pengontrol micro sangatlah tepat. Contohnya, seperti pengontrol temperatur, penampil display Liquid Crystal Display (LCD), pemroses sinyal digital, pemroses dan pengontrol mesin-mesin industri, dan sebagainya. Tetapi yang paling banyak digunakan dan yang paling cepat berkembang yaitu dalam dunia robot.
Keunggulan dalam teknologi robot tak dapat dipungkiri, telah lama dijadikan icon kebanggaan negara-negara maju di dunia. Kecanggihan teknologi yang dimiliki, gedung-gedung tinggi yang mencakar langit, tingkat kesejahteraan rakyatnya yang tinggi, kota-kotanya yang modern, belumlah terasa lengkap tanpa popularitas kepiawaian dalam dunia robot. Sebagai objek yang penting dalam dunia teknologi, robot dapat memberi sumbangan yang sangat berarti dalam memperbaiki efisiensi dan efektivitas suatu industri. Keberadaannya sangat penting dan pemakaiannnya yang berkembang dari waktu ke waktu. Dunia robot sendiri menjadikannya suatu subyek multidisiplin ilmu yang membantu kita mendapat pemahaman yang lebih luas tentang hubungan antar disiplin ilmu. Sebagai mesin, robot dapat digunakan untuk mempelajari hubungan antara elemen mekanisme, elektronika, kendali dan otomatis. Sebagai komputer peripheral, robot menjadi alat pembawa bagi berbagai aspek dari pemrograman dan komputer interface.
Robot juga dapat melakukan tugas fisik, baik menggunakan pengawasan dan kontrol manusia, maupun menggunakan program yang telah didefinisikan dan dimasukkan ke dalam suatu mesin agar dapat melakukan pekerjaan seperti yang dilakukan oleh manusia. Dengan kata lain robot termasuk dalam kecerdasan buatan atau Artificial Inteliegence.Banyak robot-robot yang telah diaplikasikan serta digunakan di berbagai tempat seperti militer, industri, pertambangan, penjelajahan bawah air dan luar angkasa, bahkan belakangan ini robot mulai memasuki pasaran konsumen di bidang hiburan. Semua itu berguna untuk membantu pekerjaan manusia, bahkan ada juga robot yang menggantikan kedudukan manusia dalam melakukan pekerjaan. Misalnya robot digunakan untuk tugas yang berat dan berbahaya serta pekerjaan berulang. Untuk jenis pekerjaan berulang biasanya terdapat di pabrik-pabrik maka digunakanlah robot industri.
Dalam hal pergerakan dan sifat perpindahannya robot dibagi menjadi dua macam, yaitu robot statis dan robot mobil (mobile robot). Robot mobil atau mobile robot adalah konstruksi robot yang ciri khasnya adalah mempunyai aktuator berupa roda untuk menggerakkan keseluruhan badan robot tersebut, sehingga robot tersebut dapat melakukan perpindahan posisi dari satu titik ke titik lain. Mobile robot adalah tipe robot yang paling populer dalam dunia penelitian robot. Dari segi manfaat, penelitian tentang berbagai tipe mobile robot diharapkan dapat membantu manusia dalam melakukan otomasi dalam transportasi, platform bergerak untuk robot industri, eksplorasi tanpa awak, dan masih banyak lagi. Dari kelompok non mobile robot, merupakan robot yang hanya berdiri pada satu titik tempat secara terus menerus dalam menjalankan fungsinya. Robot jenis ini biasa disebut robot manipulator atau arm robot, atau robot industri. Karena pada penerapannya, robot ini lebih berperan seperti layaknya tangan manusia. Salah satu contoh robot industri adalah robot yang terdapat di pabrik-pabrik perakitan mobil yang biasa berperan sebagai penyambung (las) pada bagian-bagian kendaraan.
Mikrokontroler adalah sangat penting untuk mengetahui perbedaan antara mikrokomputer, mikroprosesor dan mikrokontroler. Suatu mikroprosesor adalah bagian dari Central Processing Unit (CPU) dari sebuah komputer, tanpa memori, I/O, dan periferal yang dibutuhkan oleh suatu sistem lengkap. Sebagai contoh, mikroprosesor 8086 dan 8088. Untuk dapat bekerja, mikroprosesor membutuhkan perangkat pendukung yang dapat berupa Random Access Memory (RAM), Read Only Memory (ROM), dan Input/Output (I/O). Pada mikrokontroler sudah terdapat komponen–komponen mikroprosesor dengan bus–bus internal yang saling berhubungan. Komponen-komponen tersebut adalah RAM, ROM, timer, komponen I/O paralel dan serial, dan interrupt controller.

 Download  :   Autonomous robot pendeteksi rintangan berbasis Mikrokontroler AT C52

     Password        :  ijkyIDox

Tidak ada komentar: